Gondoharum-Kendal. Pagi di Desa Gondoharum, Kecamatan Pageruyung, selalu dimulai dengan geliat tangan-tangan terampil para ibu. Ada yang bersiap ke sawah, mengurus UMKM pengolahan hasil bumi, hingga memastikan anak-anak mereka berangkat sekolah dengan bekal terbaik. Namun, Hari Ibu tanggal 22 Desember 2025 ini terasa berbeda.
Tahun ini, pesan yang digaungkan bukan lagi sekadar bakti di dalam rumah, melainkan bagaimana nilai-nilai kasih sayang dan ketangguhan ibu-ibu dari pelosok Kendal mampu mewarnai dunia.
Pemerintah Desa Gondoharum bersama komunitas setempat merayakan Hari Ibu 2025 dengan tema "Dari Desa Menuju Dunia". Tema ini diangkat untuk menghargai peran ibu yang kini semakin melek teknologi dan berdaya secara ekonomi tanpa meninggalkan jati diri.
Dalam peringatan tahun ini, ada tiga poin utama yang disoroti sebagai bentuk transformasi peran ibu di desa:
Digitalisasi UMKM: Ibu-ibu Gondoharum kini aktif menggunakan platform media sosial untuk memasarkan produk unggulan desa, membuktikan bahwa batasan geografis bukan lagi penghalang.
Pendidik Karakter: Di tengah gempuran arus informasi global, ibu menjadi filter utama bagi anak-anak di desa agar tetap memiliki etika luhur khas Kendal namun berpikiran terbuka (global).
Penjaga Kelestarian Alam: Melalui pemanfaatan pekarangan dan pengelolaan sampah rumah tangga, para ibu di Gondoharum berkontribusi langsung pada isu iklim dunia dari level akar rumput.
Hari Ibu 2025 menjadi momentum pengingat bahwa setiap kesuksesan besar bermula dari doa dan didikan di ruang tamu sederhana di desa. Sosok ibu adalah "jendela" pertama bagi anak-anak Gondoharum untuk melihat luasnya dunia.
Selamat Hari Ibu untuk seluruh perempuan hebat di Desa Gondoharum. Dari keringat dan kasih sayangmu, lahir generasi masa depan yang siap menaklukkan dunia dengan kerendahan hati.
"Seorang ibu mungkin hanya berada di desa, namun cinta dan didikannya mampu mengantarkan anak-anaknya menyeberangi samudera."
Dipost : 22 Desember 2025 | Dilihat : 3
Share :
32° C
29° C
